<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d2513113232826758830\x26blogName\x3dautojetz\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://autojetz.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://autojetz.blogspot.com/\x26vt\x3d-9031528419198183732', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Awas! Paracetamol Picu Kanker

Advertisements

INILAH.COM, Jakarta - Studi terbaru menunjukkan banyak mengkonsumsi pereda nyeri golongan paracetamol dan asetaminofen meningkatkan risiko terkena kanker darah.

Pada studi awal para peneliti di Amerika, diketahui bahwa bahwa penggunaan aspirin memang bisa menurunkan risiko kematian akibat kanker kolon, tetapi bisa meningkatkan risiko perdarahan perut. Namun belum jelas apakah perdarahan itu karena kanker darah atau hematologi.

"Sebelumnya hanya sedikit bukti yang menguatkan bahwa aspirin menurunkan risiko kanker hematologi (berkaitan dengan darah)," kata Emily White, peneliti di bidang kanker.

Peneliti mengatakan, pada kasus-kasus individual memang terdapat kaitan konsumsi obat penghilang nyeri dengan meningkatnya risiko kanker. Namun studi individual semacam itu tidak dianggap sebagai bukti ilmiah sebelum dilakukan studi pada populasi yang besar dalam jangka panjang.

"Studi yang kami lakukan ini sangat prospektif," kata White, meski ia belum bisa menyimpulkan obat analgesik menyebabkan kanker.

Dalam penelitiannya, White dan tim mengikuti lebih dari 65.000 pria dan wanita berusia lanjut di Negara Bagian Washington, Amerika Serikat. Para responden ditanya tentang kebiasaan mereka mengonsumsi obat pereda nyeri dalam 10 tahun terakhir dan dipastikan mereka tidak menderita kanker, kecuali kanker kulit.

Enam tahun sejak awal studi, 577 orang atau kurang dari satu persen menderita kanker yang melibatkan sel darah, misalnya limfoma.

Lebih dari 9% orang yang menderita kanker itu menggunakan obat pereda nyeri asetaminofen dibandingkan dengan lima persen orang yang juga mengonsumsi, tapi tidak terkena kanker.

Kemudian, setelah mempertimbangkan faktor usia, penyakit artritis, dan riwayat keluarga yang menderita kanker darah, ternyata orang yang mengonsumsi obat pereda nyeri dalam jangka panjang memiliki risiko dua kali lebih besar menderita kanker.

"Orang yang berusia di atas 50 tahun memiliki risiko kanker darah dalam 10 tahun. Namun, jika Anda mengonsumsi asetaminofen paling tidak empat kali dalam seminggu selama minimal empat tahun, risiko terkena kanker tadi akan naik menjadi dua persen," kata White.

Dalam penelitian ini, tidak ditemukan kaitan antara obat pereda nyeri lain seperti ibuprofen dan aspirin.

Dr Raymond DuBois, ahli pencegahan kanker, mengatakan, asetaminofen atau paracetamol bekerja dengan cara berbeda dibandingkan dengan obat analgesik lainnya sehingga memiliki efek berbeda pula pada kanker.

"Namun, tetap mengejutkan bahwa penggunaan asetaminofen meningkatkan risiko kanker darah," katanya.

Sementara itu, produsen yang memproduksi Tylenol, obat pereda nyeri asetaminofen, tidak merespons hasil penelitian ini.

White juga mengatakan masih terlalu dini membuat rekomendasi terkait dengan hasil penelitian ini. Meski begitu, ia mengatakan tidak ada obat pereda nyeri yang bebas dari efek samping.

"Penggunaan jangka panjang obat yang dijual bebas memang menimbulkan dampak berbahaya," ungkap White.

Awas! Paracetamol Picu Kanker Forum

Discuss Awas! Paracetamol Picu Kanker on the autojetz message boards. autojetz has Awas! Paracetamol Picu Kanker news, listings. List of Awas! Paracetamol Picu Kanker episodes and season. The following is an episode list for the situation Awas! Paracetamol Picu Kanker. Retrieved. "Weekly Program Rankings. The Awas! Paracetamol Picu Kanker of the American television series Awas! Paracetamol Picu Kanker premiered. Awas! Paracetamol Picu Kanker a Titles & Air Dates Guide a Titles & Air Dates Guide by this autojetz editor Last updated.

Awas! Paracetamol Picu Kanker Episode Trailer

autojetz discuss of Category TV Series Genre, Seasons "Awas! Paracetamol Picu Kanker" is a about the different phases of male/female relationships. Awas! Paracetamol Picu Kanker clips, photos, images and video promo, gets into trouble on the next episode of titled with autojetz here.

Awas! Paracetamol Picu Kanker does it take to get hook on the latest episode. http://autojetz.blogspot.com/2011/05/awas-paracetamol-picu-kanker.html. autojetz is forum for tv show spoilers and news promotional photos, clips, and images. An trailers submitted by autojetz episode guide, trailer, shows, news, stills, dvd and category tv series genre action, crime, drama. http://autojetz.blogspot.com/ discuss every season episode. Official site of the autojetz show watch, featuring full episodes, episode synopses, cast bios, photo galleries, video previews and an extensive community.

Awas! Paracetamol Picu Kanker This episode felt really solid to me, like everything came together really well and meshed in a way doesn't always, so autojetz: Awas! Paracetamol Picu Kanker image results.

Awas! Paracetamol Picu Kanker

Come to autojetz to discuss, watch and download Awas! Paracetamol Picu Kanker absolutely for free absolutely without any requirements: Awas! Paracetamol Picu Kanker
autojetz: Awas! Paracetamol Picu Kanker
Awas! Paracetamol Picu Kanker
autojetz
http://autojetz.blogspot.com/
http://autojetz.blogspot.com/2011/05/awas-paracetamol-picu-kanker.html.
http://www.megavideo.com
http://www.divxden.com
http://www.vidbux.com
http://www.megaupload.com
http://www.zshare.net.
http://www.videoweed.com
http://www.wisevid.com
http://espn.go.com/
http://megavideo.com/
http://foxnews.com/
http://nfl.com/
http://veoh.com/
http://justin.tv/
http://ovguide.com/
http://mtv.com/
http://ustream.tv/
http://abc.go.com/
http://cartoonnetwork.com/

<< Newer Episode
Older Post >>